Cetak Ramah, PDF & Email

Menjadi murid yang berkualitas

20 Landasan Praktik Buddhis

Bagian dari rangkaian ajaran yang diberikan selama retret berdasarkan buku Landasan Praktek Buddhis diberikan pada Biara Sravasti.

  • Carilah kualitas internal, bukan gelar atau penampilan luar
    • Berbagai gelar untuk guru dalam tradisi Tibet
    • Grafik tulku sistem sebagai praktik budaya masyarakat Tibet
    • Kebutuhan untuk kembali ke tradisi studi filosofis Nalanda atas upacara dan ritual budaya yang rumit
  • Menjadi murid yang berkualitas
    • Menumbuhkan sifat tidak berprasangka buruk, cerdas, dan bersemangat/tekun dalam praktik Dharma
    • Peran menghormati guru dan ajaran
    • Pentingnya menjadi murid yang cerdas untuk menerima dan memegang Dharma
  • Pertanyaan dan jawaban

Landasan Praktik Buddhis 20: Menjadi murid yang memenuhi syarat (Download)

Poin kontemplasi

  1. Mengapa kita tidak bisa mengandalkan gelar dan kostum untuk mengetahui kualifikasi a guru spiritual? Apakah Anda mudah terpengaruh oleh gelar, penampilan luar, dan karisma? Jika demikian, ide apa yang Anda miliki untuk mengarahkan fokus Anda ke kualitas penting?
  2. Apa lima kualitas siswa yang berkualitas? Mengapa masing-masing dari mereka begitu penting untuk maju di jalan spiritual? Mengingat bahwa kelima kualitas ini adalah kualitas yang dapat kita kembangkan dalam kehidupan ini, ide apa yang Anda miliki untuk meningkatkannya dalam diri Anda?
  3. Apa yang telah Anda pelajari dari perumpamaan ular? Apa bahayanya memasukkan mispersepsi kita sendiri ke dalam ajaran? Apa manfaat dari memahami dan menerapkan ajaran dengan benar dengan motivasi yang bajik?
  4. Apa yang telah Anda pelajari dari perumpamaan rakit? Apa tujuan Dharma dan apa yang ingin kita capai melalui penggunaannya? Apa dua bahaya yang dianjurkan untuk kita hindari dalam perumpamaan ini dan mengapa?
Yang Mulia Thubten Chodron

Venerable Chodron menekankan penerapan praktis dari ajaran Buddha dalam kehidupan kita sehari-hari dan khususnya ahli dalam menjelaskannya dengan cara yang mudah dipahami dan dipraktikkan oleh orang Barat. Dia terkenal karena ajarannya yang hangat, lucu, dan jelas. Ia ditahbiskan sebagai biksuni Buddhis pada tahun 1977 oleh Kyabje Ling Rinpoche di Dharamsala, India, dan pada tahun 1986 ia menerima penahbisan bhikshuni (penuh) di Taiwan. Baca biodata lengkapnya.

Lebih banyak tentang topik ini