Cetak Ramah, PDF & Email

Pengekangan etis Bodhisattva: Sumpah pembantu 26-29

Pengekangan etis Bodhisattva: Sumpah pembantu 26-29

Bagian dari serangkaian pembicaraan tentang pengekangan etis bodhisattva yang diberikan di Biara Sravasti di 2012.

  • Bantu sumpah 24-26 adalah untuk menghilangkan hambatan ke praktek yang luas stabilisasi meditatif. Mengabaikan:
    • 26. Melihat kualitas baik dari rasa stabilisasi meditatif dan menjadi melekat padanya.

  • Bantu sumpah 27-34 adalah untuk menghilangkan hambatan ke praktek yang luas kebijaksanaan. Mengabaikan:
    • 27. Meninggalkan kitab suci atau jalan Kendaraan Dasar sebagai tidak perlu bagi seseorang yang mengikuti Mahayana.

    • 28. Mengerahkan upaya terutama dalam sistem praktik lain sambil mengabaikan sistem yang sudah Anda miliki, Mahayana.

    • 29. Tanpa alasan yang baik, mengerahkan usaha untuk mempelajari atau mempraktekkan risalah non-Buddhis yang bukan objek yang tepat dari usaha Anda.

Yang Mulia Thubten Chodron

Venerable Chodron menekankan penerapan praktis dari ajaran Buddha dalam kehidupan kita sehari-hari dan khususnya ahli dalam menjelaskannya dengan cara yang mudah dipahami dan dipraktikkan oleh orang Barat. Dia terkenal karena ajarannya yang hangat, lucu, dan jelas. Ia ditahbiskan sebagai biksuni Buddhis pada tahun 1977 oleh Kyabje Ling Rinpoche di Dharamsala, India, dan pada tahun 1986 ia menerima penahbisan bhikshuni (penuh) di Taiwan. Baca biodata lengkapnya.

Lebih banyak tentang topik ini